Friday 17 October 2014

Pesta Akbar Selama 4 Hari Akan Ramaikan Pelantikan Jokowi-JK


Pertama kalinya dalam sejarah pelantikan presiden Indonesia, akan digelar pesta besar-besaran dan hura-hura selama 4 hari di Jakarta.

Relawan dan simpatisan Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) bakal turut meramaikan hari pelantikan Jokowi-JK sebagai presiden dan wakil presiden pada 20 Oktober 2014 mendatang secara besar-besaran.

Mereka akan mengadakan syukuran dan selamatan akbar yang bertajuk “Syukuran Rakyat Salam 3 Jari” untuk menyambut Jokowi-JK sebagai pasangan presiden-wakil presiden ketujuh hasil Pilpres 2014.

Rangkaian acara yang diselengarakan oleh Panitia Nasional Syukuran Rakyat tersebut akan diselenggarakan selama empat hari berturut-turut, yakni dari 17 Oktober 2014 hingga ditutup pada 20 Oktober 2014.

Ketua panitia kegiatan yang juga gitaris band Slank, Abdee Negara mengatakan bahwa pihaknya telah mempersiapkan sejumlah rangkaian kegiatan dalam acara yang digadang-gadang bakal memecahkan rekor dunia tersebut.

Abdee menjelaskan bahwa peserta kegiatan tersebut terbuka untuk umum. Dia menjelaskan, hingga kini pihaknya terus menerima masukan dan pendaftaran dari masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam penyambutan Jokowi-JK sebagai presiden dan wakil presiden yang baru.

“Partisipasi ini banyak bentuknya mulai diri parade, kirab, panggung hiburan, pasar rakyat, makan bakso dan siomay gratis dan berbagai macam kegiatan lainnya. Berbagai kegiatan itu yang coba kita satukan dalam satu rangkaian yang bermakna dan mempunyai arti buat kita dan bangsa Indonesia,” kata Abdee dalam konferensi pers di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat (Jakpus), kemarin (15/10).

Abdee juga memaknai syukuran rakyat itu sebagai ungkapan rasa syukur seluruh rakyat Indonesia atas terselenggaranya Pileg dan Pilpres secara demokratis dan aman. “Ini langkah awal untuk bersama-sama bekerja sebagai satu bangsa,” ucap Abdee.

Di samping itu, Abdee juga memaparkan, kegiatan syukuran akbar yang akan dipusatkan di Jakarta. Sementara, untuk titik-titik konsentrasi massa dan kegiatan, pihaknya telah memilih tiga titik yaitu, Bundaran Hotel Indonesia (HI), lapangan Monumen Nasional (Monas), dan Istana Negara.

0 comments:

Post a Comment

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Faried - Premium Blogger Themesf | Affiliate Network Reviews